Pemasangan Fuse Cut Out pada Gardu Tegangan Menengah di PT PLN (Persero) UP3 Surabaya Barat

S1 Pendidikan Teknik Elektro | FT UNESA - Saya magang di PT PLN (Persero) UP3 Surabaya Barat yang ditempatakan pada divisi konstruksi. Di PT PLN (Persero) Surabaya Barat saya sudah melewati berbagai kegiatan pembangunan peralatan listrik. Fuse Cut Out (FCO) adalah salah satu peralatan penting dalam sistem distribusi listrik, khususnya pada gardu tegangan menengah di PT PLN. FCO berfungsi untuk melindungi jaringan distribusi dari gangguan arus lebih atau hubungan singkat yang dapat merusak peralatan lainnya. Pemasangan yang tepat sangat penting agar sistem distribusi listrik tetap andal dan aman.

FCO memiliki beberapa fungsi utama dalam sistem distribusi listrik, antara lain:

1.      Perlindungan Terhadap Arus Lebih: FCO akan memutus aliran listrik secara otomatis jika terjadi arus lebih atau hubungan singkat pada jaringan.

2.    Isolasi Gangguan: Saat terjadi gangguan pada jaringan, FCO akan memutuskan bagian yang terkena gangguan sehingga tidak menyebar ke bagian lain dari jaringan.

3.   Mempermudah Pemeliharaan: FCO juga memungkinkan teknisi untuk melakukan pemeliharaan tanpa harus mematikan seluruh jaringan distribusi.

Berikut adalah langkah-langkah pemasangan Fuse Cut Out pada gardu tegangan menengah:

1.  Pemasangan Bracket FCO: Pasang bracket atau dudukan FCO pada tiang gardu. Bracket ini akan menjadi tempat FCO dipasang dan harus dipastikan terpasang dengan kuat agar tidak mudah goyah saat terjadi gangguan.

2.   Pemasangan Fuse Link pada FCO: Fuse link adalah bagian dari FCO yang berfungsi sebagai pengaman utama. Pasang fuse link pada housing FCO dengan benar sesuai spesifikasi.

3.    Koneksi Kabel Tegangan Menengah: Hubungkan kabel dari jaringan distribusi tegangan menengah ke terminal FCO. Pastikan koneksi kabel kuat dan tidak ada kabel yang terkelupas untuk menghindari risiko kebocoran arus.

4.  Pengujian dan Pemeriksaan: Setelah pemasangan selesai, lakukan pengujian dengan menggunakan alat pengukur seperti tang ampere untuk memastikan tidak ada arus bocor. Pastikan FCO berfungsi dengan baik dengan cara menyalakan kembali aliran listrik secara bertahap.

5.     Pengaktifan Gardu: Jika semua sudah dipastikan aman dan FCO bekerja dengan baik, gardu dapat diaktifkan kembali dan dipantau kinerjanya selama beberapa waktu untuk memastikan tidak ada masalah setelah pemasangan. [Hendra Saputra]